Apakah DJI Akhirnya Akan Melihat Rilis Baru Mavic 2 Pro ?
Juni lalu, DJI telah mengumumkan acara besar yang terjadi pada 18 Juli pukul 10 pagi di New York.
Tema acara adalah "Lihat Gambar Besar".
Mengapa?
Pada 18 Juli 2018 @OsitaLV tweeted bahwa dia dihubungi oleh DJI dengan info berikut:
Kami menduga mereka akan mengumumkan Mavic 2 Pro (atau DJI Mavic Pro II).
Selain penundaan produksi, DJI juga dapat menambahkan beberapa fitur perangkat lunak menit terakhir berdasarkan peluncuran drone baru-baru ini dari Parrot dengan Anafi dan juga Autel Robotics.
Sekali lagi DJI membuat kami tetap dalam ketegangan. Bahkan undangan mereka diselimuti ambiguitas dan misteri.
Kami akan terus memberi tahu Anda saat kami mengetahui lebih lanjut.
Kami tidak yakin apakah DJI akan melakukan streaming acara secara langsung, tetapi jika mereka melakukannya, kami akan mennifokan langsung di sini di Fanstatic4.com.
DJI dapat merilis tiga drone Mavic 2 baru, termasuk edisi enterprise Mavic 2 :
Pada pagi hari tanggal 28 Juli 2018, kami menerima tip topi dari 'Kio di Irlandia' yang memberi tahu kami bahwa mereka baru saja mengambil katalog di toko dari toko Argos yang menunjukkan daftar DJI Mavic 2 baru.
Gambar menunjukkan dua drone, satu dengan nama DJI Mavic 2 ZOOM, dan yang lainnya disebut Mavic 2 PRO.
Salah satu item yang paling menonjol di halaman adalah "kamera Hasselblad"!
Segala Sesuatu yang Kita Ketahui Sejauh Ini
Gambar yang bocor di atas adalah salah satu bukti paling meyakinkan yang telah kami lihat sejauh ini.
Ada banyak yang perlu dianalisis di sini, tetapi saya akan terlebih dahulu membahas hal-hal yang lebih jelas.
Jelas, gambar ini menunjukkan drone baru yang saat ini tidak dijual oleh DJI.
Kami akan menganggap itu adalah Mavic 2 Pro berdasarkan lencana yang ada di lengan.
Desain umum tampaknya sangat mirip dengan Mavic Pro, tetapi lebih halus dan lebih aerodinamis.
Ada desas-desus yang beredar bahwa gambar ini sebenarnya dari iJustine (teknologi populer Youtuber) tapi saya kira rumor ini tidak benar.
Di latar belakang, Anda dapat melihat salah satu robot Robomasters DJI dengan roda omnidirectionalnya.
Robot ini dibuat untuk kompetisi DJI di China dan Anda tidak dapat membelinya di AS, sehingga membuat saya percaya bahwa foto ini diambil di suatu tempat di China, mungkin di fasilitas DJI..
Namun, mari kembali ke detail yang sebenarnya penting:
Bentuk di gambar itu menunjukan kamera persegi di banding mavic pro.
Kamera terlihat jauh lebih besar daripada Mavic 2 sebelumnya, yang hanya bisa berarti satu hal:
Desas-desus tentang sensor 1-inci adalah kenyataan!
Membuat kotak kamera drone adalah cara yang bagus untuk memasang sensor yang lebih besar pada drone tanpa secara dramatis meningkatkan ukuran keseluruhan gimbal.
Ini juga tampaknya dibangun jauh lebih baik daripada kamera Mavic Pro yang lama.
Satu-satunya hal yang mengkhawatirkan saya adalah desain lensa.
Dengan desain persegi, akan lebih sulit bagi perusahaan filter ND untuk membuat filter, jadi jika gambar ini nyata, mudah-mudahan, DJI akan memiliki filter ND sendiri yang dibuat untuk lensa persegi.
baca juga: CARA HACK SETTING PARAMETERS DJI MAVIC PRO
Look closer:
Hal lain yang Anda perhatikan tentang drone ini adalah bagian depan yang menghadap ke kamera stereoskopik, dan apa yang tampak sebagai kamera yang menghadap ke samping di dekat bagian belakang drone.
Sulit untuk mengetahui apakah ada dua kamera di belakang atau hanya satu kamera, tetapi mungkin DJI hanya dapat menggunakan satu kamera untuk menghindari rintangan di samping.
Salah satu hal paling menarik tentang foto ini sebenarnya bukan drone itu sendiri, tetapi perangkat aneh di sebelah kiri dengan apa yang tampak seperti kamera yang melekat padanya.
Hampir terlihat seperti Osmo Mini, jadi itulah yang akan saya sebut untuk saat ini.
Ada tombol rekam di satu sisi dan apa yang tampak seperti tombol mode di sisi lain untuk mengaktifkan mode gimbal yang berbeda.
Di atas tombol ada port petir yang saya tebak akan melipat sehingga Anda dapat menggunakannya dengan ponsel Anda, namun, tampaknya ada layar LCD kecil di perangkat untuk menggunakannya tanpa smartphone.
Di bagian bawah, tampaknya juga ada port USB C untuk transfer data dan pengisian daya.
Saya pikir gambar selanjutnya ini benar-benar menceritakan kisah lengkapnya. Ini adalah gambar paten yang bocor dari OsitaLV yang menunjukkan perangkat Osmo Mini dari sudut yang lain.
Gambar ini menunjukkan bagian atas perangkat, tetapi setengah bagian bawah (di mana baterai akan) hilang.
Dalam gambar, sepertinya baterai dapat dilepas dan semua tombol berada di samping layar.
Karena ini adalah paten dan paten biasanya dibuat lebih dari setahun sebelumnya, saya akan menganggap ini adalah ilustrasi lama dan bahwa versi saat ini tidak memiliki baterai yang dapat dilepas.
Ini akan membuat produk lebih mudah diproduksi dan lebih murah bagi konsumen.
Sekarang untuk teori yang gila, namun sangat mungkin:
Teori nomor satu adalah bahwa ini adalah generasi terbaru Osmo Mini dengan semua fitur yang sama dari aslinya tetapi dengan harga yang lebih rendah dalam ukuran yang kompak.
Teori kedua adalah bahwa ini adalah gunung mirip Osmo untuk kamera Mavic 2 Pro yang baru dan gimbal.
Anggap saja seperti apa yang GoPro coba lakukan dengan drone Karma, tetapi kali ini benar-benar bisa berfungsi dan berguna.
Satu-satunya hal yang tidak sesuai dengan teori dua adalah kenyataan bahwa kamera pada Osmo mini terlihat berbeda dari kamera pada Mavic 2 Pro.
Ini terlihat lebih kecil dan lebih bulat, seperti kamera yang lebih murah daripada yang ada di Mavic 2 Pro.
Mungkin itu artinya mereka akan memiliki dua kamera yang berbeda untuk Mavic 2 seperti yang kami prediksi sebelumnya, tapi siapa yang tahu.
Ada lagi yang lain :
Berdasarkan gambar bocor lain dari @OsitaLV sepertinya DJI sedang menguji kemungkinan versi enterprise dari Mavic 2.
Mavic 2 Enterprise tampaknya memiliki port antarmuka di bagian atas drone di atas kamera, dengan kemampuan memiliki aksesori yang dapat dilepas.
Tebakan kami adalah aksesori seperti sensor inframerah (FLIR) atau modul pencitraan 3D.
Gambar pertama ini menunjukkan Mavic Enterprise membawa apa yang tampak seperti lampu sinyal LED Omnidirectional.
Berdasarkan ukurannya, ini terlihat seperti LED yang sangat kuat (mungkin 10 watt) yang akan sangat bagus untuk aplikasi pencarian dan penyelamatan.
Itu juga bisa menjadi LED RGB untuk pasukan khusus seperti polisi dan petugas pemadam kebakaran.
Ukuran besar modul kemungkinan karena baterai di dalam untuk menyalakan lampu dan memaksimalkan waktu penerbangan.
Semakin membaik:
Beberapa bulan yang lalu @OsitaLV tweeted tentang Mavic 2 memiliki lensa zoom.
Foto di bawah ini bisa jadi lensa zoom itu.
Baca Juga :
- DJI Merilis Drone Baru Seri Mavic 2 Pro Dan Mavic Zoom : Ini Fitur Baru Yang kamu Harus Tau ?
- 15 Drone Liar Terbang di Monas 'Dijatuhkan' Oleh TNI AU Dengan Alat Jammer di Acara Pemecahan Rekor Senam Tari Poco-poco
- CARA HACK SETTING PARAMETERS DJI MAVIC PRO MODE SPORT MENJADI DRONE RACE DENGAN MOD DJI Assistant 2
Memiliki lensa zoom sangat masuk akal ketika mencoba mengamati objek di lingkungan yang berbahaya, seperti transformator listrik, generator angin, dll ...
Gambar berikut ini terlihat agak konyol, tetapi tampaknya menjadi modul speaker yang besar.
Jika Anda melihat lebih dekat, Anda dapat melihat speaker di dalam ditutupi oleh sarang lebah dan struktur panggangan.
Saya dapat melihat ini sangat berguna untuk pencarian dan penyelamatan jika Anda perlu menyampaikan informasi kepada orang-orang yang Anda selamatkan.
Mungkin juga ini bukan hanya pembicara.
Pada 19 April, paten DJI diterbitkan yang berbicara tentang penggunaan drone untuk mengumpulkan data audio.
Sulit untuk melihat bagian dalam speaker ini dari foto, tetapi mungkin ada mikrofon yang bersembunyi di sana yang memungkinkan drone (Anda) berbicara dengan orang lain dan mendengar respons mereka.
Sekarang, saya yakin Anda berpikir ini tidak mungkin:
Setelah semua, drone yang keras dan suara yang berasal dari motor dan baling-baling pasti akan menjadi masalah, tetapi jangan khawatir.
Paten ini sangat detail tentang cara kerja mikrofon.
Menggunakan beberapa mikrofon yang ditempatkan pada drone (mungkin di bawah motor), drone akan menggunakan mikrofon latar belakang ini untuk mendengarkan motor dan baling-baling, kemudian gunakan speaker untuk menghasilkan suara peredam kebisingan.
Pada dasarnya, ini akan bekerja seperti suara-membatalkan headphone, tetapi bukannya suara yang dihasilkan akhir pergi ke telinga Anda, itu akan dijemput oleh mikrofon utama, dikirim kembali ke controller, dan didorong keluar melalui speaker pada controller atau telepon Anda.
Bagian terakhir dari informasi yang dapat dikumpulkan dari foto-foto ini adalah Mavic hitam di latar belakang. Orang-orang sudah berspekulasi tentang edisi hitam Mavic 2 Pro, tetapi jangan terlalu berharap.
Dengan memakai topi detektif saya, saya menyadari bahwa ini sebenarnya hanya Mavic Pro Platinum yang lama dengan cangkang hitam.
Tidak ada sensor samping untuk menghindari rintangan, baling-baling kuning dan memiliki bentuk bengkok seperti drone tua, dan lampu LED gaya lama di lengan adalah giveaway mati.
Jadi pada akhir Juli 2018, berikut adalah rumor terbaru untuk perangkat keras Mavic 2 PRO 2018:
Sensor Gambar
Berdasarkan gambar bocor bulan ini, Mavic 2 PRO mendapatkan sensor 1 inci yang lebih besar seperti yang kami duga sebelumnya dengan kamera oleh Hasselblad.
Ada kemungkinan akan ada tiga model, drone kedua akan memiliki sensor 12-MegaPixel Sony IMX226 CMOS 1 / 1.7 ″ baru dengan kemampuan zoom, dan kemungkinan drone ketiga untuk pelanggan perusahaan / riset.
Ini akan jauh lebih kecil daripada sensor gambar Phantom 4 Pro, tetapi jangan khawatir.
Bahkan jika ini benar, saya pikir Zoom Mavic 2 akan berfungsi dengan baik dalam cahaya redup dan inilah mengapa saya berpikir bahwa:
DJI Phantom 4 Pro memiliki sensor 20 inci 1 megapiksel. Ini berarti akan ada 20 juta piksel yang dikemas ke dalam sensor 1 inci Mavic 2.
Di sisi lain, jika Anda mengambil sensor 12 megapiksel 1 / 1,7 inci dan skala piksel hingga 1,7x Anda mendapatkan sekitar 20 megapiksel.
Ini berarti bahwa bahkan dengan ukuran sensor yang lebih kecil pada salah satu drone baru ukuran piksel fisik pada kedua senso ini sangat mirip.
Sayangnya, jika rumor ini benar, kami tidak akan mendapatkan kemampuan 20 megapiksel dari kedua model, tetapi untuk merekam video, ukuran sensor tambahan hanya akan memiliki daya ungkit lebih banyak dan waktu penerbangan lebih sedikit.
Pada gambar di bawah ini, kotak merah adalah ukuran sensor saat ini untuk Mavic Pro 2016 dan kotak kuning dan coklat adalah ukuran dari dua baru 2018 Mavic 2 sensor:
Lihatlah ... sensor Video gerak lambat yang lebih baik :
4K 60fps Video
Mavic Pro 2 mungkin memiliki video 4K 60fps.
Ini akan menjadi upgrade besar karena Mavic yang asli memiliki kemampuan untuk menembak 60fps, tetapi hanya pada 1080p.
Drone kelas atas DJI yang lebih mahal dapat melakukan ini, tetapi memiliki fitur ini dengan harga ini akan sangat bagus untuk pasar prosumer.
Jika Anda seorang pembuat film, maka Anda sudah tahu mengapa ini adalah masalah besar.
Tetapi bagi Anda yang mungkin baru mengenal drone, atau hanya tidak tahu banyak tentang kamera dan syuting, saya akan menjelaskan apa ini, mengapa ini penting dan apa yang dapat Anda lakukan dengan kemampuan video tingkat ini.
Apa artinya fps, atau frame per detik?
Setiap detik, kamera mengambil jumlah gambar yang ditentukan.
Jadi jika Anda memotret pada 30fps, kamera mengambil 30 gambar setiap detik, 60fps, kamera mengambil 60 gambar setiap detik.
Mengapa ini penting?
Katakanlah Anda ingin menangkap bidikan gerakan lambat. Jika Anda memulai dengan 60 gambar dan Anda ingin membuat 1 detik lebih lama, katakanlah 2 kali lebih lama, Anda memiliki 60 gambar untuk tersebar lebih dari 2 detik sekarang yang jika kita menghitungnya, itu 30 gambar per detik .
Itu berarti ketika Anda memutar kembali video di editor video Anda, video akan diputar pada 30fps dan terlihat sama mulusnya seperti yang dilakukan dalam waktu nyata.
Jika Anda awalnya hanya mengambil 30fps dan kemudian mencoba memperlambatnya, Anda hanya memiliki 15 gambar per detik untuk digunakan.
Ini akan menghasilkan video yang sangat berombak dan gagap.
Mavic yang lama dapat merekam 60fps juga, tetapi perbedaannya adalah ketika video itu 4K, ada banyak informasi di setiap frame.
Jadi video Anda akan terlihat tidak hanya lebih halus tetapi juga lebih detail dan dalam resolusi super tinggi.
Jika Anda menginginkan kebalikan dari gerakan lambat, itu lebih baik untuk itu juga.
Semakin banyak frame yang Anda miliki dalam setiap detik pembuatan film, semakin akurat dan realistis rekaman Anda.
Jika Anda memfilmkan balapan mobil reli di Baja, Anda akan melihat pasir menendang ke atas dan kendaraan terbang di udara, dalam video definisi tinggi yang halus dengan lebih sedikit gerakan kabur atau efek berombak.
Situs video seperti Youtube memungkinkan untuk mengunggah frekuensi gambar ini sekarang.
Tentu saja, perangkat video diputar kembali akan perlu mampu menampilkan video 60fps 4K untuk mengambil keuntungan dari ini.
Iya nih! Lebih banyak warna:
10 Bit Video
Satu rumor baru yang saya sukai adalah rekaman video 4K 10-bit.
Dengan informasi warna 10-bit, Anda dapat menyesuaikan dan mendorong warna lebih jauh dalam pascaproduksi sebelum video mulai berantakan.
Jika rumor ini benar, profil warna seperti D-log akan memiliki lebih sedikit artefak kompresi setelah penilaian warna.
Satu-satunya downside ke ini adalah bahwa Anda mungkin akan membutuhkan kartu Micro SD yang sangat cepat dan mahal untuk menangani data rate yang lebih cepat.
Kamera seperti GH5 misalnya merekam pada 400mbps saat memotret video 10-bit.
Itu 3GB untuk setiap menit video!
Jadi, mari berharap mereka mempertimbangkan hal ini dan membangun dalam kapasitas yang lebih besar pembaca kartu sd lebih cepat.
Kami sudah menunggu ini selama dua tahun:
Penghindaran Kendala 360 Derajat
Jika Anda berpikir Mavic Air memiliki banyak sensor yang dikemas dalam tubuh kecil, tunggulah sampai Anda melihat Mavic 2 Pro.
Ada seharusnya kamera di bagian depan, belakang dan bawah (seperti Mavic Air) tetapi sensor IR akan ditambahkan ke sisi dan atas untuk memberikan cakupan yang lengkap.
Sebelumnya, tidak ada cara untuk menghindari rintangan dari atas, dan kecelakaan yang tak terelakkan jika sesuatu terjadi di jalur penerbangan Anda yang tidak bisa dilihat drone dari atas.
Anda tidak bisa mengarahkan drone cukup jauh untuk dapat melihatnya.
Ini akan menjadi peningkatan besar!
Selain itu, pembelajaran Machine dan algoritma visi komputer bisa lebih maju daripada Mavic Air.
The Skydio R1 adalah drone yang mampu otonomi penuh. Ini memiliki kamera menghadap ke segala arah dan menggunakan prosesor Nvidia, tetapi dengan banderol harga $ 2,500 itu tidak terjangkau dan komponennya tidak cukup murah untuk dimasukkan ke dalam dengung murah seperti Mavic.
Mengapa Anda membutuhkan penghambat rintangan enam sisi? Lihat video di bawah ini:
Saya tidak tahu apakah Mavic 2 DJI akan memiliki kemampuan yang sama dengan R1, tapi mudah-mudahan, kita akan melihat beberapa peningkatan penghindaran hambatan tambahan ketika rilis dengan harga setengah dari R1.
Kontrol Gerakan
Kami tahu bahwa kamera akan berbeda, tetapi DJI biasanya menambahkan lebih dari sekedar pembaruan perangkat keras ketika mereka mengeluarkan drone baru.
Jika ada satu hal yang benar-benar hilang oleh Mavic Pro saat ini, ini adalah semua fitur kendali Gerakan yang ditambahkan DJI ke Spark.
Mungkin terasa aneh untuk memiliki kontrol gerakan lebih pada drone yang lebih besar seperti Mavic, tetapi jika Anda ingat, Mavic Pro adalah pesawat tak berawak pertama yang keluar dengan bentuk dasar pengenalan gerakan.
Prosesor lebih cepat
Karena semua kamera baru dan bisa ditambahkan sensor penghindaran hambatan, itu berarti motherboard mungkin akan didesain ulang dengan prosesor yang lebih cepat.
Salah satu dari prosesor baru itu adalah Movidius Myriad X VPU dari Intel. Spark ini didukung oleh prosesor Movidius Myriad 2 yang lebih tua yang menangani semua pengenalan gerakan dan penghindaran rintangan.
Myriad X VPU baru memiliki lebih banyak inti, mesin komputasi saraf khusus, akselerator visi baru untuk aplikasi seperti kedalaman stereo, dan prosesor gambar-sinyal yang disempurnakan dengan dukungan 4K.
Jika Mavic 2 memiliki prosesor Myriad X ini, yang dapat membuka pintu untuk kontrol gerakan yang lebih baik, penghindaran rintangan, dan fitur pembelajaran mesin yang lebih banyak. Kita bisa segera melihat sesuatu yang baru saja kita lihat di film Sci-Fi!
DJI Mavic 2 Drone Specs
DJI Mavic 2 Camera Specs
Rumor mengatakan bahwa pengujian beta dari Mavic 2 Pro berakhir pada akhir Januari.
Jadi kapan Mavic 2 baru ini keluar?
Beberapa orang berspekulasi bahwa itu tidak akan keluar sampai akhir tahun. Beberapa bahkan mengatakan itu tidak akan keluar sama sekali, tetapi kami pikir itu mungkin akan keluar pada akhir Juli atau pertengahan Agustus.
Dan satu pemikiran terakhir, Jika Mavic 2 memiliki semua fitur baru yang pada dasarnya dicuri dari Phantom 4 Pro, itu akan lebih masuk akal untuk DJI untuk merilis Phantom baru 5. Lebih banyak rumor !!!
Di bawah ini adalah beberapa gambar yang lebih tua oleh seorang jurnalis China dengan nama OsitaLV, yang tampaknya mendukung rumor saat ini. Ini adalah Mavic II baru (2) yang dikembangkan oleh DJI dan itu bisa menjadi apa yang kami tunggu-tunggu.
Bukan, ini bukan foto yang bocor, itu gambar oleh OsitaLV, tetapi penulis yang sama ini melakukan beberapa gambar untuk Phantom 5 dan sebulan kemudian kami menemukan foto bocor yang cocok dengan gambarnya. Di sisi lain, banyak yang mengatakan ia suka bermain-main dengan kami dengan men-tweet sesuatu untuk membuat kami berpikir sesuatu itu benar tanpa benar-benar mengatakannya benar.
Foto pertama ini tampaknya tidak istimewa. Gambarnya sangat mirip dengan Mavic Pro, tetapi jika Anda melihat lebih dekat, ada beberapa perbedaan.
Hal pertama yang saya perhatikan adalah bagian depan drone terlihat sangat berbeda dari Mavic Pro yang lama.
Dalam semua gambar, Anda dapat melihat bahwa hidung runcing dengan bentuk chevron di atasnya. Baling-baling tampaknya sama dengan apa yang datang dengan Mavic Pro Platinum.
Foto berikutnya adalah tempat yang menarik. Jika gambar ini benar, kita bisa melihat sensor 1 / 1,7 inci baru di dalam Mavic 2!
Ini akan menjadi masalah besar, dan inilah alasannya. Sejak Phantom 4 Pro keluar dengan sensor yang lebih besar, saya telah terpecah antara mana drone digunakan.
Saat ini, dengan Mavic Pro Anda mendapatkan portabilitas yang luar biasa, tetapi dengan Phantom 4 Pro, Anda mendapatkan kualitas gambar yang lebih baik. Kamera pada Phantom 4 Pro tidak hanya sedikit lebih baik daripada Mavic Pro, itu pada tingkat yang benar-benar berbeda.
Satu-satunya pertanyaan yang saya miliki adalah bagaimana mereka berhasil menyesuaikan kamera besar seperti pada drone kecil seperti Mavic.
Saat ini, Mavic Pro menggunakan baterai 11.4V 3830mAh, tetapi gambar di bawah ini menunjukkan baterai 15.2v 4820mAh yang lebih besar.
Ini akan meningkatkan waktu penerbangan, tetapi juga mengkompensasi bobot tambahan untuk kamera baru.
Menurut OsitaLV, baterai baru ini tidak akan kompatibel dengan seri Mavic lama.Saat ini, Mavic Pro menggunakan baterai 11.4V 3830mAh, tetapi gambar di bawah ini menunjukkan baterai 15.2v 4820mAh yang lebih besar.
Ini akan meningkatkan waktu penerbangan, tetapi juga mengkompensasi bobot tambahan untuk kamera baru.
Menurut OsitaLV, baterai baru ini tidak akan kompatibel dengan seri Mavic lama.
Gambar ini menunjukkan menambahkan sensor penghindaran rintangan di belakang Mavic 2
Selain gambar-gambar ini, tidak banyak yang kita ketahui tentang Mavic 2 baru, tetapi bahkan dengan info dasar ini, ada beberapa fitur tambahan yang dapat saya tebak dengan akurat.
Jika Mavic 2 benar-benar memiliki sensor 1 / 1,7 inci, kemungkinan besar sensor 12 Mega Sony IMX226 CMOS 1 / 1.7 ″ yang lebih besar dari apa yang ada di Mavic Pro saat ini.
Sensor baru memiliki ukuran sel satuan yang lebih besar, 1,85 µm (H) × 1,85 µm (V), bukan 1,55 µm (H) × 1,55 µm (V). Ini akan membuat kualitas gambar untuk stills dan video menjadi lebih baik, lebih khusus, kinerja cahaya rendah yang lebih baik, jangkauan dinamis, dan lebih sedikit noise.
Jika mereka menggunakan prosesor gambar OsitaLV menyebutkan Dalam gambarnya, teknologi piksel yang diterangi kembali Sony yang disebut STARVIS, kita dapat melihat peningkatan spesifikasi besar dalam kinerja cahaya rendah dibandingkan Mavic Pro asli.
OsitaLV tweeted bahwa akan ada dua versi dari Mavic 2 Pro yang baru. Satu model akan hadir dengan sensor Sony IMX226 CMOS 1 / 1.7 ″ dan yang lainnya akan memiliki sensor 1 inci yang lebih besar. Itu akan menyenangkan. Saya yakin mereka akan berada di dua titik harga yang berbeda, tetapi itu akan memungkinkan konsumen yang benar-benar membutuhkan kamera yang lebih baik menentukan pilihan. Autel Robotics juga akan keluar dengan dua versi drone EVO mereka (pesaing Mavic Pro dengan ukuran sensor yang berbeda).
Sumber : MyFirtsDrone - DJI MAVIC PRO 2 RUMORS AND LEAKS
Apakah DJI Akhirnya Akan Melihat Rilis Baru Mavic 2 Pro ?
Juni lalu, DJI telah mengumumkan acara besar yang terjadi pada 18 Juli pukul 10 pagi di New York.
Tema acara adalah "Lihat Gambar Besar".
Berdasarkan desas-desus bermunculan di seluruh web pada 6 Juli 2018 acara itu ditunda.
Mengapa?
Pada 18 Juli 2018 @OsitaLV tweeted bahwa dia dihubungi oleh DJI dengan info berikut:
Kami menduga mereka akan mengumumkan Mavic 2 Pro (atau DJI Mavic Pro II).
Selain penundaan produksi, DJI juga dapat menambahkan beberapa fitur perangkat lunak menit terakhir berdasarkan peluncuran drone baru-baru ini dari Parrot dengan Anafi dan juga Autel Robotics.
Sekali lagi DJI membuat kami tetap dalam ketegangan. Bahkan undangan mereka diselimuti ambiguitas dan misteri.
Kami akan terus memberi tahu Anda saat kami mengetahui lebih lanjut.
Kami tidak yakin apakah DJI akan melakukan streaming acara secara langsung, tetapi jika mereka melakukannya, kami akan mennifokan langsung di sini di Fanstatic4.com.
DJI dapat merilis tiga drone Mavic 2 baru, termasuk edisi enterprise Mavic 2 :
Pada pagi hari tanggal 28 Juli 2018, kami menerima tip topi dari 'Kio di Irlandia' yang memberi tahu kami bahwa mereka baru saja mengambil katalog di toko dari toko Argos yang menunjukkan daftar DJI Mavic 2 baru.
Gambar menunjukkan dua drone, satu dengan nama DJI Mavic 2 ZOOM, dan yang lainnya disebut Mavic 2 PRO.
Salah satu item yang paling menonjol di halaman adalah "kamera Hasselblad"!
Segala Sesuatu yang Kita Ketahui Sejauh Ini
Gambar yang bocor di atas adalah salah satu bukti paling meyakinkan yang telah kami lihat sejauh ini.
Ada banyak yang perlu dianalisis di sini, tetapi saya akan terlebih dahulu membahas hal-hal yang lebih jelas.
Jelas, gambar ini menunjukkan drone baru yang saat ini tidak dijual oleh DJI.
Kami akan menganggap itu adalah Mavic 2 Pro berdasarkan lencana yang ada di lengan.
Desain umum tampaknya sangat mirip dengan Mavic Pro, tetapi lebih halus dan lebih aerodinamis.
Ada desas-desus yang beredar bahwa gambar ini sebenarnya dari iJustine (teknologi populer Youtuber) tapi saya kira rumor ini tidak benar.
Di latar belakang, Anda dapat melihat salah satu robot Robomasters DJI dengan roda omnidirectionalnya.
Robot ini dibuat untuk kompetisi DJI di China dan Anda tidak dapat membelinya di AS, sehingga membuat saya percaya bahwa foto ini diambil di suatu tempat di China, mungkin di fasilitas DJI..
Namun, mari kembali ke detail yang sebenarnya penting:
Bentuk di gambar itu menunjukan kamera persegi di banding mavic pro.
Kamera terlihat jauh lebih besar daripada Mavic 2 sebelumnya, yang hanya bisa berarti satu hal:
Desas-desus tentang sensor 1-inci adalah kenyataan!
Membuat kotak kamera drone adalah cara yang bagus untuk memasang sensor yang lebih besar pada drone tanpa secara dramatis meningkatkan ukuran keseluruhan gimbal.
Ini juga tampaknya dibangun jauh lebih baik daripada kamera Mavic Pro yang lama.
Satu-satunya hal yang mengkhawatirkan saya adalah desain lensa.
Dengan desain persegi, akan lebih sulit bagi perusahaan filter ND untuk membuat filter, jadi jika gambar ini nyata, mudah-mudahan, DJI akan memiliki filter ND sendiri yang dibuat untuk lensa persegi.
baca juga: CARA HACK SETTING PARAMETERS DJI MAVIC PRO
Look closer:
Hal lain yang Anda perhatikan tentang drone ini adalah bagian depan yang menghadap ke kamera stereoskopik, dan apa yang tampak sebagai kamera yang menghadap ke samping di dekat bagian belakang drone.
Sulit untuk mengetahui apakah ada dua kamera di belakang atau hanya satu kamera, tetapi mungkin DJI hanya dapat menggunakan satu kamera untuk menghindari rintangan di samping.
Salah satu hal paling menarik tentang foto ini sebenarnya bukan drone itu sendiri, tetapi perangkat aneh di sebelah kiri dengan apa yang tampak seperti kamera yang melekat padanya.
Hampir terlihat seperti Osmo Mini, jadi itulah yang akan saya sebut untuk saat ini.
Ada tombol rekam di satu sisi dan apa yang tampak seperti tombol mode di sisi lain untuk mengaktifkan mode gimbal yang berbeda.
Di atas tombol ada port petir yang saya tebak akan melipat sehingga Anda dapat menggunakannya dengan ponsel Anda, namun, tampaknya ada layar LCD kecil di perangkat untuk menggunakannya tanpa smartphone.
Di bagian bawah, tampaknya juga ada port USB C untuk transfer data dan pengisian daya.
Saya pikir gambar selanjutnya ini benar-benar menceritakan kisah lengkapnya. Ini adalah gambar paten yang bocor dari OsitaLV yang menunjukkan perangkat Osmo Mini dari sudut yang lain.
Gambar ini menunjukkan bagian atas perangkat, tetapi setengah bagian bawah (di mana baterai akan) hilang.
Dalam gambar, sepertinya baterai dapat dilepas dan semua tombol berada di samping layar.
Karena ini adalah paten dan paten biasanya dibuat lebih dari setahun sebelumnya, saya akan menganggap ini adalah ilustrasi lama dan bahwa versi saat ini tidak memiliki baterai yang dapat dilepas.
Ini akan membuat produk lebih mudah diproduksi dan lebih murah bagi konsumen.
Sekarang untuk teori yang gila, namun sangat mungkin:
Teori nomor satu adalah bahwa ini adalah generasi terbaru Osmo Mini dengan semua fitur yang sama dari aslinya tetapi dengan harga yang lebih rendah dalam ukuran yang kompak.
Teori kedua adalah bahwa ini adalah gunung mirip Osmo untuk kamera Mavic 2 Pro yang baru dan gimbal.
Anggap saja seperti apa yang GoPro coba lakukan dengan drone Karma, tetapi kali ini benar-benar bisa berfungsi dan berguna.
Satu-satunya hal yang tidak sesuai dengan teori dua adalah kenyataan bahwa kamera pada Osmo mini terlihat berbeda dari kamera pada Mavic 2 Pro.
Ini terlihat lebih kecil dan lebih bulat, seperti kamera yang lebih murah daripada yang ada di Mavic 2 Pro.
Mungkin itu artinya mereka akan memiliki dua kamera yang berbeda untuk Mavic 2 seperti yang kami prediksi sebelumnya, tapi siapa yang tahu.
Ada lagi yang lain :
Berdasarkan gambar bocor lain dari @OsitaLV sepertinya DJI sedang menguji kemungkinan versi enterprise dari Mavic 2.
Mavic 2 Enterprise tampaknya memiliki port antarmuka di bagian atas drone di atas kamera, dengan kemampuan memiliki aksesori yang dapat dilepas.
Tebakan kami adalah aksesori seperti sensor inframerah (FLIR) atau modul pencitraan 3D.
Gambar pertama ini menunjukkan Mavic Enterprise membawa apa yang tampak seperti lampu sinyal LED Omnidirectional.
Berdasarkan ukurannya, ini terlihat seperti LED yang sangat kuat (mungkin 10 watt) yang akan sangat bagus untuk aplikasi pencarian dan penyelamatan.
Itu juga bisa menjadi LED RGB untuk pasukan khusus seperti polisi dan petugas pemadam kebakaran.
Ukuran besar modul kemungkinan karena baterai di dalam untuk menyalakan lampu dan memaksimalkan waktu penerbangan.
Semakin membaik:
Beberapa bulan yang lalu @OsitaLV tweeted tentang Mavic 2 memiliki lensa zoom.
Foto di bawah ini bisa jadi lensa zoom itu.
Memiliki lensa zoom sangat masuk akal ketika mencoba mengamati objek di lingkungan yang berbahaya, seperti transformator listrik, generator angin, dll ...
Gambar berikut ini terlihat agak konyol, tetapi tampaknya menjadi modul speaker yang besar.
Jika Anda melihat lebih dekat, Anda dapat melihat speaker di dalam ditutupi oleh sarang lebah dan struktur panggangan.
Saya dapat melihat ini sangat berguna untuk pencarian dan penyelamatan jika Anda perlu menyampaikan informasi kepada orang-orang yang Anda selamatkan.
Mungkin juga ini bukan hanya pembicara.
Pada 19 April, paten DJI diterbitkan yang berbicara tentang penggunaan drone untuk mengumpulkan data audio.
Sulit untuk melihat bagian dalam speaker ini dari foto, tetapi mungkin ada mikrofon yang bersembunyi di sana yang memungkinkan drone (Anda) berbicara dengan orang lain dan mendengar respons mereka.
Sekarang, saya yakin Anda berpikir ini tidak mungkin:
Setelah semua, drone yang keras dan suara yang berasal dari motor dan baling-baling pasti akan menjadi masalah, tetapi jangan khawatir.
Paten ini sangat detail tentang cara kerja mikrofon.
Menggunakan beberapa mikrofon yang ditempatkan pada drone (mungkin di bawah motor), drone akan menggunakan mikrofon latar belakang ini untuk mendengarkan motor dan baling-baling, kemudian gunakan speaker untuk menghasilkan suara peredam kebisingan.
Pada dasarnya, ini akan bekerja seperti suara-membatalkan headphone, tetapi bukannya suara yang dihasilkan akhir pergi ke telinga Anda, itu akan dijemput oleh mikrofon utama, dikirim kembali ke controller, dan didorong keluar melalui speaker pada controller atau telepon Anda.
Bagian terakhir dari informasi yang dapat dikumpulkan dari foto-foto ini adalah Mavic hitam di latar belakang. Orang-orang sudah berspekulasi tentang edisi hitam Mavic 2 Pro, tetapi jangan terlalu berharap.
Dengan memakai topi detektif saya, saya menyadari bahwa ini sebenarnya hanya Mavic Pro Platinum yang lama dengan cangkang hitam.
Tidak ada sensor samping untuk menghindari rintangan, baling-baling kuning dan memiliki bentuk bengkok seperti drone tua, dan lampu LED gaya lama di lengan adalah giveaway mati.
Jadi pada akhir Juli 2018, berikut adalah rumor terbaru untuk perangkat keras Mavic 2 PRO 2018:
Sensor Gambar
Berdasarkan gambar bocor bulan ini, Mavic 2 PRO mendapatkan sensor 1 inci yang lebih besar seperti yang kami duga sebelumnya dengan kamera oleh Hasselblad.
Ada kemungkinan akan ada tiga model, drone kedua akan memiliki sensor 12-MegaPixel Sony IMX226 CMOS 1 / 1.7 ″ baru dengan kemampuan zoom, dan kemungkinan drone ketiga untuk pelanggan perusahaan / riset.
Ini akan jauh lebih kecil daripada sensor gambar Phantom 4 Pro, tetapi jangan khawatir.
Bahkan jika ini benar, saya pikir Zoom Mavic 2 akan berfungsi dengan baik dalam cahaya redup dan inilah mengapa saya berpikir bahwa:
DJI Phantom 4 Pro memiliki sensor 20 inci 1 megapiksel. Ini berarti akan ada 20 juta piksel yang dikemas ke dalam sensor 1 inci Mavic 2.
Di sisi lain, jika Anda mengambil sensor 12 megapiksel 1 / 1,7 inci dan skala piksel hingga 1,7x Anda mendapatkan sekitar 20 megapiksel.
Ini berarti bahwa bahkan dengan ukuran sensor yang lebih kecil pada salah satu drone baru ukuran piksel fisik pada kedua senso ini sangat mirip.
Sayangnya, jika rumor ini benar, kami tidak akan mendapatkan kemampuan 20 megapiksel dari kedua model, tetapi untuk merekam video, ukuran sensor tambahan hanya akan memiliki daya ungkit lebih banyak dan waktu penerbangan lebih sedikit.
Pada gambar di bawah ini, kotak merah adalah ukuran sensor saat ini untuk Mavic Pro 2016 dan kotak kuning dan coklat adalah ukuran dari dua baru 2018 Mavic 2 sensor:
Lihatlah ... sensor Video gerak lambat yang lebih baik :
4K 60fps Video
Mavic Pro 2 mungkin memiliki video 4K 60fps.
Ini akan menjadi upgrade besar karena Mavic yang asli memiliki kemampuan untuk menembak 60fps, tetapi hanya pada 1080p.
Drone kelas atas DJI yang lebih mahal dapat melakukan ini, tetapi memiliki fitur ini dengan harga ini akan sangat bagus untuk pasar prosumer.
Jika Anda seorang pembuat film, maka Anda sudah tahu mengapa ini adalah masalah besar.
Tetapi bagi Anda yang mungkin baru mengenal drone, atau hanya tidak tahu banyak tentang kamera dan syuting, saya akan menjelaskan apa ini, mengapa ini penting dan apa yang dapat Anda lakukan dengan kemampuan video tingkat ini.
Apa artinya fps, atau frame per detik?
Setiap detik, kamera mengambil jumlah gambar yang ditentukan.
Jadi jika Anda memotret pada 30fps, kamera mengambil 30 gambar setiap detik, 60fps, kamera mengambil 60 gambar setiap detik.
Mengapa ini penting?
Katakanlah Anda ingin menangkap bidikan gerakan lambat. Jika Anda memulai dengan 60 gambar dan Anda ingin membuat 1 detik lebih lama, katakanlah 2 kali lebih lama, Anda memiliki 60 gambar untuk tersebar lebih dari 2 detik sekarang yang jika kita menghitungnya, itu 30 gambar per detik .
Itu berarti ketika Anda memutar kembali video di editor video Anda, video akan diputar pada 30fps dan terlihat sama mulusnya seperti yang dilakukan dalam waktu nyata.
Jika Anda awalnya hanya mengambil 30fps dan kemudian mencoba memperlambatnya, Anda hanya memiliki 15 gambar per detik untuk digunakan.
Ini akan menghasilkan video yang sangat berombak dan gagap.
Mavic yang lama dapat merekam 60fps juga, tetapi perbedaannya adalah ketika video itu 4K, ada banyak informasi di setiap frame.
Jadi video Anda akan terlihat tidak hanya lebih halus tetapi juga lebih detail dan dalam resolusi super tinggi.
Jika Anda menginginkan kebalikan dari gerakan lambat, itu lebih baik untuk itu juga.
Semakin banyak frame yang Anda miliki dalam setiap detik pembuatan film, semakin akurat dan realistis rekaman Anda.
Jika Anda memfilmkan balapan mobil reli di Baja, Anda akan melihat pasir menendang ke atas dan kendaraan terbang di udara, dalam video definisi tinggi yang halus dengan lebih sedikit gerakan kabur atau efek berombak.
Situs video seperti Youtube memungkinkan untuk mengunggah frekuensi gambar ini sekarang.
Tentu saja, perangkat video diputar kembali akan perlu mampu menampilkan video 60fps 4K untuk mengambil keuntungan dari ini.
Iya nih! Lebih banyak warna:
10 Bit Video
Satu rumor baru yang saya sukai adalah rekaman video 4K 10-bit.
Dengan informasi warna 10-bit, Anda dapat menyesuaikan dan mendorong warna lebih jauh dalam pascaproduksi sebelum video mulai berantakan.
Jika rumor ini benar, profil warna seperti D-log akan memiliki lebih sedikit artefak kompresi setelah penilaian warna.
Satu-satunya downside ke ini adalah bahwa Anda mungkin akan membutuhkan kartu Micro SD yang sangat cepat dan mahal untuk menangani data rate yang lebih cepat.
Kamera seperti GH5 misalnya merekam pada 400mbps saat memotret video 10-bit.
Itu 3GB untuk setiap menit video!
Jadi, mari berharap mereka mempertimbangkan hal ini dan membangun dalam kapasitas yang lebih besar pembaca kartu sd lebih cepat.
Kami sudah menunggu ini selama dua tahun:
Penghindaran Kendala 360 Derajat
Jika Anda berpikir Mavic Air memiliki banyak sensor yang dikemas dalam tubuh kecil, tunggulah sampai Anda melihat Mavic 2 Pro.
Ada seharusnya kamera di bagian depan, belakang dan bawah (seperti Mavic Air) tetapi sensor IR akan ditambahkan ke sisi dan atas untuk memberikan cakupan yang lengkap.
Sebelumnya, tidak ada cara untuk menghindari rintangan dari atas, dan kecelakaan yang tak terelakkan jika sesuatu terjadi di jalur penerbangan Anda yang tidak bisa dilihat drone dari atas.
Anda tidak bisa mengarahkan drone cukup jauh untuk dapat melihatnya.
Ini akan menjadi peningkatan besar!
Selain itu, pembelajaran Machine dan algoritma visi komputer bisa lebih maju daripada Mavic Air.
The Skydio R1 adalah drone yang mampu otonomi penuh. Ini memiliki kamera menghadap ke segala arah dan menggunakan prosesor Nvidia, tetapi dengan banderol harga $ 2,500 itu tidak terjangkau dan komponennya tidak cukup murah untuk dimasukkan ke dalam dengung murah seperti Mavic.
Mengapa Anda membutuhkan penghambat rintangan enam sisi? Lihat video di bawah ini:
Saya tidak tahu apakah Mavic 2 DJI akan memiliki kemampuan yang sama dengan R1, tapi mudah-mudahan, kita akan melihat beberapa peningkatan penghindaran hambatan tambahan ketika rilis dengan harga setengah dari R1.
Kontrol Gerakan
Kami tahu bahwa kamera akan berbeda, tetapi DJI biasanya menambahkan lebih dari sekedar pembaruan perangkat keras ketika mereka mengeluarkan drone baru.
Jika ada satu hal yang benar-benar hilang oleh Mavic Pro saat ini, ini adalah semua fitur kendali Gerakan yang ditambahkan DJI ke Spark.
Mungkin terasa aneh untuk memiliki kontrol gerakan lebih pada drone yang lebih besar seperti Mavic, tetapi jika Anda ingat, Mavic Pro adalah pesawat tak berawak pertama yang keluar dengan bentuk dasar pengenalan gerakan.
Prosesor lebih cepat
Karena semua kamera baru dan bisa ditambahkan sensor penghindaran hambatan, itu berarti motherboard mungkin akan didesain ulang dengan prosesor yang lebih cepat.
Salah satu dari prosesor baru itu adalah Movidius Myriad X VPU dari Intel. Spark ini didukung oleh prosesor Movidius Myriad 2 yang lebih tua yang menangani semua pengenalan gerakan dan penghindaran rintangan.
Myriad X VPU baru memiliki lebih banyak inti, mesin komputasi saraf khusus, akselerator visi baru untuk aplikasi seperti kedalaman stereo, dan prosesor gambar-sinyal yang disempurnakan dengan dukungan 4K.
Jika Mavic 2 memiliki prosesor Myriad X ini, yang dapat membuka pintu untuk kontrol gerakan yang lebih baik, penghindaran rintangan, dan fitur pembelajaran mesin yang lebih banyak. Kita bisa segera melihat sesuatu yang baru saja kita lihat di film Sci-Fi!
DJI Mavic 2 Drone Specs
DJI Mavic 2 Camera Specs
Rumor mengatakan bahwa pengujian beta dari Mavic 2 Pro berakhir pada akhir Januari.
Jadi kapan Mavic 2 baru ini keluar?
Beberapa orang berspekulasi bahwa itu tidak akan keluar sampai akhir tahun. Beberapa bahkan mengatakan itu tidak akan keluar sama sekali, tetapi kami pikir itu mungkin akan keluar pada akhir Juli atau pertengahan Agustus.
Dan satu pemikiran terakhir, Jika Mavic 2 memiliki semua fitur baru yang pada dasarnya dicuri dari Phantom 4 Pro, itu akan lebih masuk akal untuk DJI untuk merilis Phantom baru 5. Lebih banyak rumor !!!
Di bawah ini adalah beberapa gambar yang lebih tua oleh seorang jurnalis China dengan nama OsitaLV, yang tampaknya mendukung rumor saat ini. Ini adalah Mavic II baru (2) yang dikembangkan oleh DJI dan itu bisa menjadi apa yang kami tunggu-tunggu.
Bukan, ini bukan foto yang bocor, itu gambar oleh OsitaLV, tetapi penulis yang sama ini melakukan beberapa gambar untuk Phantom 5 dan sebulan kemudian kami menemukan foto bocor yang cocok dengan gambarnya. Di sisi lain, banyak yang mengatakan ia suka bermain-main dengan kami dengan men-tweet sesuatu untuk membuat kami berpikir sesuatu itu benar tanpa benar-benar mengatakannya benar.
Foto pertama ini tampaknya tidak istimewa. Gambarnya sangat mirip dengan Mavic Pro, tetapi jika Anda melihat lebih dekat, ada beberapa perbedaan.
Hal pertama yang saya perhatikan adalah bagian depan drone terlihat sangat berbeda dari Mavic Pro yang lama.
Dalam semua gambar, Anda dapat melihat bahwa hidung runcing dengan bentuk chevron di atasnya. Baling-baling tampaknya sama dengan apa yang datang dengan Mavic Pro Platinum.
Foto berikutnya adalah tempat yang menarik. Jika gambar ini benar, kita bisa melihat sensor 1 / 1,7 inci baru di dalam Mavic 2!
Ini akan menjadi masalah besar, dan inilah alasannya. Sejak Phantom 4 Pro keluar dengan sensor yang lebih besar, saya telah terpecah antara mana drone digunakan.
Saat ini, dengan Mavic Pro Anda mendapatkan portabilitas yang luar biasa, tetapi dengan Phantom 4 Pro, Anda mendapatkan kualitas gambar yang lebih baik. Kamera pada Phantom 4 Pro tidak hanya sedikit lebih baik daripada Mavic Pro, itu pada tingkat yang benar-benar berbeda.
Satu-satunya pertanyaan yang saya miliki adalah bagaimana mereka berhasil menyesuaikan kamera besar seperti pada drone kecil seperti Mavic.
Saat ini, Mavic Pro menggunakan baterai 11.4V 3830mAh, tetapi gambar di bawah ini menunjukkan baterai 15.2v 4820mAh yang lebih besar.
Ini akan meningkatkan waktu penerbangan, tetapi juga mengkompensasi bobot tambahan untuk kamera baru.
Menurut OsitaLV, baterai baru ini tidak akan kompatibel dengan seri Mavic lama.Saat ini, Mavic Pro menggunakan baterai 11.4V 3830mAh, tetapi gambar di bawah ini menunjukkan baterai 15.2v 4820mAh yang lebih besar.
Ini akan meningkatkan waktu penerbangan, tetapi juga mengkompensasi bobot tambahan untuk kamera baru.
Menurut OsitaLV, baterai baru ini tidak akan kompatibel dengan seri Mavic lama.
Gambar ini menunjukkan menambahkan sensor penghindaran rintangan di belakang Mavic 2
Selain gambar-gambar ini, tidak banyak yang kita ketahui tentang Mavic 2 baru, tetapi bahkan dengan info dasar ini, ada beberapa fitur tambahan yang dapat saya tebak dengan akurat.
Jika Mavic 2 benar-benar memiliki sensor 1 / 1,7 inci, kemungkinan besar sensor 12 Mega Sony IMX226 CMOS 1 / 1.7 ″ yang lebih besar dari apa yang ada di Mavic Pro saat ini.
Sensor baru memiliki ukuran sel satuan yang lebih besar, 1,85 µm (H) × 1,85 µm (V), bukan 1,55 µm (H) × 1,55 µm (V). Ini akan membuat kualitas gambar untuk stills dan video menjadi lebih baik, lebih khusus, kinerja cahaya rendah yang lebih baik, jangkauan dinamis, dan lebih sedikit noise.
Jika mereka menggunakan prosesor gambar OsitaLV menyebutkan Dalam gambarnya, teknologi piksel yang diterangi kembali Sony yang disebut STARVIS, kita dapat melihat peningkatan spesifikasi besar dalam kinerja cahaya rendah dibandingkan Mavic Pro asli.
OsitaLV tweeted bahwa akan ada dua versi dari Mavic 2 Pro yang baru. Satu model akan hadir dengan sensor Sony IMX226 CMOS 1 / 1.7 ″ dan yang lainnya akan memiliki sensor 1 inci yang lebih besar. Itu akan menyenangkan. Saya yakin mereka akan berada di dua titik harga yang berbeda, tetapi itu akan memungkinkan konsumen yang benar-benar membutuhkan kamera yang lebih baik menentukan pilihan. Autel Robotics juga akan keluar dengan dua versi drone EVO mereka (pesaing Mavic Pro dengan ukuran sensor yang berbeda).
Sumber : MyFirtsDrone - DJI MAVIC PRO 2 RUMORS AND LEAKS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar